Kamis, 28 April 2016

Hasil gambar untuk berita
Pengertian Berita
Sesungguhnya berita adalah hasil rekonstruksi tertulis dari realitas sosial yang terdapat dalam kehidupan. Itulah sebabnya ada orang yang beranggapan bahwa penulisan berita lebih merupakan pekerjaan merekonstruksikan realitas sosial ketimbang gambaran dari realitas itu sendiri. Sedangkan pengertian berita itu sendiri adalah laporan tercepat mengenai fakta atau opini yang mengandung hal yang menarik minat atau penting, atau kedua-duanya, bagi sejumlah besar penduduk (Michael V. Cham, dalam Effendy, 1992: 67).
Definisi lain menyebut berita sebagai laporan peristiwa (a report of an avent) (Encip, 1995: 48)
Pada konteks media cetak, berita dapat diartikan sebagai rekonstruksi dari fakta yang penting dan, atau menarik bagi pembaca yang disebarluaskan melalui media massa dalam bentuk tulisan dengan berbagai kelengkapannya. Berita berasal dari fakta yang diperoleh dilapangan. Sedangkan pengertian fakta itu sendiri adalah sesuatu yang benar-benar terjadi atau sesuatu yang dikatakan benar-benar terjadi oleh seseorang yang dianggap berkompeten.
Kriteria Kelayakan Berita
Sebuah peristiwa bisa jadi berita apabila memenuhi unsur-unsur sebagai berikut (bisa sebagian, kombinasi, atau keseluruhan):
- Penting
- Baru terjadi, bukan peristiwa lama
- Unik, bukan sesuatu yang biasa
- Asas keterkenalan
- Asas kedekatan
- Magnitude
- Trend

Unsur-unsur Berita
Berita yang baik, umumnya harus memenuhi unsur : 5 W + 1 H Yakni : (Who, What, Where, When, Why) + How atau : (Siapa, Apa, Di mana, Kapan, Mengapa) + Bagaimana. Secara umum, unsur-unsur berita yang selalu ada pada sebuah berita adalah: headline, deadline, lead, dan body (Basuki 1983:22-25).
a. Headline.
Biasa disebut judul. Sering juga dilengkapi dengan anak judul. Ia berguna untuk:
(1) menolong pembaca agar segera mengetahui peristiwa yang akan diberitakan;
(2) menonjolkan satu berita dengan dukungan teknik grafika.

b. Deadline.Ada yang terdiri atas nama media massa, tempat kejadian dan tanggal kejadian. Ada pula yang terdiri atas nama media massa, tempat kejadian dan tanggal kejadian. Tujuannya adalah untuk menunjukkan tempat kejadian dan inisial media.

c. Lead.Lazim disebut teras berita. Biasanya ditulis pada paragraph pertama sebuah berita. Ia merupakan unsur yang paling penting dari sebuah berita, yang menentukan apakah isi berita akan dibaca atau tidak. Ia merupakan sari pati sebuah berita, yang melukiskan seluruh berita secara singkat.

d. Body.Atau tubuh berita. Isinya menceritakan peristiwa yang dilaporkan dengan bahasa yang singkat, padat, dan jelas. Dengan demikian body merupakan perkembangan berita.

Beberapa Macam Berita
Dari segi sifatnya, berita dibedakan 2 macam :
a) Hard news/straight newsBerita hard news adalah berita yang lugas, singkat, langsung ke pokok persoalan dan fakta-faktanya (ciri detikcom). Berita jenis hard news harus memenuhi unsur 5 W + 1 H secara ketat dan harus cepat-cepat dimuat, karena terlambat sedikit bisa basi. Istilah hard news lebih mengacu ke isi beritanya, sedangkan istilah straight news lebih mengacu ke cara penulisannya (struktur penulisan).
b) Soft news.Berita soft news adalah berita yang dari segi struktur penulisan relatif lebih luwes, dan dari segi isi tidak terlalu berat. Soft news umumnya tidak terlalu lugas, tidak kaku, atau ketat, khususnya dalam soal waktunya. Misalnya: tulisan untuk menggambarkan kesulitan yang dihadapi rakyat kecil akibat krisis ekonomi akhir-akhir ini. Selama krisis ekonomi ini masih berlanjut, berita itu bisa diturunkan kapan saja. Biasanya lebih banyak mengangkat aspek kemanusiaan (human interest).
Dari segi bentuknya, soft news masih bisa kita perinci lagi menjadi dua: news feature dan feature.
· Feature adalah sejenis tulisan khas yang berbentuk luwes, tahan waktu, menarik, strukturnya tidak kaku, dan biasanya mengangkat aspek kemanusiaan. Panjang tulisan feature bervariasi dan boleh ditulis seberapa panjang pun, sejauh masih menarik. Misalnya, feature tentang kehidupan sehari-hari nelayan di Marunda.

· News feature adalah feature yang mengandung unsur berita. Misalnya, tulisan yang menggambarkan peristiwa penangkapan seorang pencuri oleh polisi, yang diawali dengan kejar-kejaran, tertangkap, lepas lagi, dan semua liku-liku proses penangkapan itu disajikan secara seru, menarik, dan dramatis, seperti kita menonton film saja. Selanjutnya tentang teknik penulisan feature ini akan dijelaskan secara terpisah

Struktur Berita

Hard news/Straight news biasanya ditulis dalam bentuk struktur piramida terbalik (the Inverted Pyramid Style of Reporting). Yaitu hal-hal yang terpenting ditulis paling awal, dan hal-hal yang paling tidak penting ditulis belakangan (lihat model).
Soft news, news feature dan feature ditulis dengan gaya yang tidak kaku atau tidak ketat memegang prinsip piramida terbalik. Hal-hal yang penting bisa saja ditulis di bagian awal, namun juga tidak mutlak. Yang penting, harus tetap menarik untuk dibaca.

Syarat berita
Berita harus memenuhi syarat :
1. Harus benar, apa yang diberitakan itu sesuai fakta dengan bukti-bukti yang konkrit.
2. Sederhana, berita yang ditulis harus sederhana baik dalam isi maupun bahasanya sehingga dapat dimengerti oleh berbagai lapisan masyarakat.
3. Singkat, berita yang baik adalah tidak bertele-tele, langsung pada pokok permasalahan, singkat jelas dan padat sehingga tidak menimbulkan kebosanan pada pembaca.
4. Jelas, apa yang diberitakan itu tidak semu, jelas dan bisa dipertanggung jawabkan.
5. Hidup, apa yang diberitakan harus mendorong minat pembaca untuk terus membaca dan mengikuti perkambangan berikutnya. Pembaca ikut merasakan.